DEMK

BANDUNG, itb.ac.id – Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) Institut Teknologi Bandung (ITB) berkolaborasi dengan PT BYD Motor Indonesia menyelenggarakan kegiatan Technology Roadshow: Future Mobility & Innovation Showcase, Jumat (3/10/2025) di ITB Kampus Ganesha. Kegiatan ini didukung National Center for Sustainable Transportation Technology (NCSTT) ITB dan menjadi bagian dari upaya memperluas edukasi publik mengenai pentingnya transisi menuju mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Melalui kegiatan ini, BYD menghadirkan rangkaian sesi berbagi pengetahuan, pameran inovasi, dan pengalaman langsung mengenai teknologi kendaraan listrik serta solusi energi hijau. Program ini menjadi komitmen BYD mendukung transformasi energi nasional, sekaligus membuka ruang dialog antara dunia industri dan akademisi.

Wakil Dekan Bidang Sumber Daya FTMD ITB, Rianto Adhy Sasongko, S.T., M.Sc., Ph.D. menyampaikan bahwa kerja sama antara perguruan tinggi dan industri merupakan kunci dalam mempercepat pengembangan teknologi berkelanjutan.

“Kami bersyukur atas kesempatan luar biasa untuk menyambut Technology Roadshow BYD di kampus kami. Teknologi kendaraan listrik tidak hanya menjawab tantangan lingkungan seperti emisi, polusi, dan perubahan iklim, tetapi juga membuka ruang inovasi bagi generasi muda Indonesia. Untuk mengadopsi teknologi baru secara optimal, pemahaman yang mendalam menjadi langkah pertama, sehingga acara ini sangat penting bagi sivitas akademika ITB termasuk mahasiswa, peneliti, dan dosen,” ujarnya.

Kegiatan diawali dengan sesi Knowledge Sharing on The Future of Mobility, yang memperkenalkan peserta pada tren global dan arah pengembangan kendaraan listrik (New Energy Vehicle/NEV). BYD memaparkan transformasi teknologi mobilitas dunia serta menyoroti peran penting solusi energi hijau dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

Pada sesi Innovation Showcase, peserta diajak mengenal lebih dekat teknologi unggulan BYD melalui demonstrasi platform generasi terbaru e-Platform 3.0. Melalui sesi ini, mahasiswa mempelajari fondasi teknologi kendaraan listrik yang mengedepankan keamanan, efisiensi, kecerdasan, serta kenyamanan tanpa mengabaikan aspek desain estetika.

Kegiatan juga menghadirkan Dr. Ir. Agus Purwadi, M.T., peneliti dari NCSTT ITB, yang memaparkan hasil riset mengenai perkembangan industri kendaraan listrik global dan nasional. Berdasarkan data yang dipaparkan, pangsa pasar kendaraan listrik di Indonesia masih di bawah 10 persen pada 2024, sehingga masih memiliki potensi pertumbuhan yang besar di masa mendatang.

Peserta juga mengikuti sesi Voices from the Road, yang menghadirkan perwakilan dari BEYOND Community, komunitas pengguna kendaraan listrik BYD. Melalui sesi ini, mahasiswa memperoleh perspektif nyata tentang penggunaan kendaraan listrik dalam kehidupan sehari-hari, termasuk manfaat, tantangan, dan pengalaman langsung para pengguna.

Adapun sesi Exploration & Experiential Learning memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mencoba langsung berbagai lini kendaraan listrik BYD—mulai dari BYD ATTO 1, BYD Seal, BYD Sealion 7, hingga BYD ATTO 3—melalui kegiatan test drive di kawasan ITB Kampus Ganesha. Peserta dapat merasakan performa, fitur keselamatan, dan efisiensi energi dari kendaraan listrik yang dipamerkan.

Kolaborasi antara FTMD ITB dan BYD ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara dunia pendidikan, penelitian, dan industri otomotif. Selain menjadi sarana edukasi dan inspirasi bagi mahasiswa, kegiatan ini juga berkontribusi pada pengembangan riset dan inovasi teknologi transportasi berkelanjutan di Indonesia.